Anjlok 1,70 Persen di Sesi I, IHSG Nyaris Kembali ke Level 6.000-an

3 minggu yang lalu 11
ARTICLE AD BOX
Layar digital menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Selasa (8/4/2025).  Foto: Iqbal Firdaus/kumparanLayar digital menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Selasa (8/4/2025). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir di zona merah pada penutupan perdagangan saham siang ini, Senin (2/6). IHSG sesi I ditutup turun 121,63 poin (1,70 persen) ke 7.054,18.

Sementara indeks LQ45 ditutup turun lebih parah, kehilangan 19 poin (2,33 persen) ke 795,75. Sebanyak 188 saham naik, 450 saham turun, dan 167 saham stagnan.

Frekuensi saham ditransaksikan sebanyak 876.974 kali dengan total volume perdagangan sebanyak 13,21 miliar saham senilai Rp 13,73 triliun.

Saham-saham yang paling merosot (top losers) dan jadi beban IHSG:

  • Ulima Nitra (UNIQ) turun 64 poin (13,11 persen) ke 424

  • Garuda Indonesia (GIAA) turun 6 poin (9,84 persen) ke 55

  • Tanah Laut (INDX) turun 9 poin (9,68 persen) ke 84

  • Era Mandiri Cemerlang (IKAN) turun 4 poin (5,13 persen) ke 74

  • AKR Corporindo (AKRA) turun 65 poin (5,10 persen) ke 1.210

Mengutip data Bloomberg, nilai tukar rupiah siang ini menguat 22 poin (0,13 persen) di Rp 16.309 terhadap dolar AS.

Berikut kondisi bursa saham Asia siang ini:

  • Indeks Nikkei 225 di Jepang turun 494,70 poin (1,30 persen) ke 37.470

  • Indeks Hang Seng di Hong Kong turun 441,59 poin (1,90 persen) ke 22.848

  • Indeks SSE Composi...

Baca Selengkapnya