Siswa di Blitar Dikeroyok Saat MPLS: Korban Alami Trauma-Luka, Pelaku Dilaporkan

4 jam yang lalu 2
ARTICLE AD BOX
 Dicky Adam Sidiq/kumparanIlustrasi pengeroyokan. Foto: Dicky Adam Sidiq/kumparan

WV (12 tahun) siswa kelas 1 SMPN Doko Blitar menjadi korban penganiayaan oleh sejumlah siswa lainnya. Peristiwa itu terjadi di area belakang kamar mandi SMPN Doko, Desa Sumberurip, Kabupaten Blitar, pada Jumat (18/7) sekitar pukul 08.00 WIB.

Kasat Reskrim Polres Blitar, AKP Momon Suwito Pratomo, mengatakan penganiayaan tersebut diduga dilakukan oleh sejumlah siswa dari kelas 7 hingga 9 (kelas 1-3).

"Kejadian tersebut pertama kali dilaporkan oleh orang tua korban, warga Desa Plumbangan, Kecamatan Doko, yang mengetahui kondisi anaknya mengalami luka fisik dan trauma psikis sepulang sekolah," kata Momon saat dikonfirmasi, Senin (21/7).

Momon menyampaikan, dari keterangan korban, insiden itu terjadi saat kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) berlangsung.

"Korban dipanggil oleh kakak kelas dan diajak menuju ke belakang kamar mandi sekolah. Di lokasi tersebut, korban mendapati sekitar 20 siswa lain telah berkumpul dan mulai melontarkan olok-olokan secara verbal," ucapnya.

Kemudian, seorang siswa kelas 8 (kelas 2) berinisial NTN memulai aksi kekerasan itu dengan memukul pipi kiri korban dan menendang bagian perutnya.

"Aksi tersebut memicu siswa lain ikut melakukan pengeroyokan secara bersama-sama," ujarnya.

Korban Diancam Jangan Bicara

 kumparanKakek korban bully di Blitar, Karlan. Foto: kumparan

Usai kejadian, korban sempat kembali ke kelasnya dalam kondisi trauma. Tak lama, korban diancam oleh salah satu terduga pelaku agar tidak melaporkan aksi perundungan itu kepada guru maupun orang tuanya.

"Aki...

Baca Selengkapnya