Sempat Terpuruk Imbas COVID-19, Perumnas Catat Laba Rp 12 M Sepanjang 2024

Rapat Dengar Pendapat Komisi VI DPR RI dengan Prerum Perumnas dan PT Pembangunan Perumahan (PP) di Gedung DPR RI, Jakarta Selatan, Selasa (15/7/2025). Foto: Argya Maheswara/kumparan

Perusahaan Umum (Perum) Perumnas mencetak laba bersih sebesar Rp 12 miliar sepanjang tahun 2024. Pencapaian tersebut merupakan laba bersih pertama setelah tahun 2023 Perumnas masih rugi Rp 97 miliar dan tahun 2022 masih tercatat rugi Rp 430 miliar.

Secara Compound Annual Growth Rate (CAGR), perolehan laba bersih tersebut merupakan kenaikan 130,2 persen dibanding tahun 2022.

“Hari ini kami walaupun sedikit, positif lah Rp 12 miliar, masih kita perjuangkan untuk selanjutnya, tapi paling tidak sudah ada pertumbuhan positif setelah masa COVID-19 yang cukup menghantam kami di Perumnas,” kata Plt Direktur Utama Perumnas, Tambok Parulian Setyawati, dalam RDP bersama Komisi VI DPR RI di Gedung DPR RI, Jakarta Pusat pada Selasa (15/7).

Perumnas memperoleh pendapatan kotor Rp 1,230 triliun pada tahun yang sama. Meski turun dibanding 2023 dengan perolehan Rp 1,364 triliun, pendapatan kotor tersebut secara CAGR naik 5,6 persen dari tahun 2022 yang tercatat sebesar Rp 1,044 triliun.

Selain itu, Perumnas juga mencatat penurunan beban utang dan bunga tahun 2024. pada tahun 2024, beban utang dan bunga Perumnas ada di angka Rp 4,7 triliun.

Secara CAGR, penurunan terjadi 2 persen dibanding tahun 2023. Angka tersebut turun dari beban utang dan bunga tahun 2023 yang tercatat di angka Rp 4,8 triliun dan beban utang dan bunga tahun 2022 di...