ARTICLE AD BOX

Polri bekerja sama dengan Biro Investigasi Federal AS atau FBI, untuk menyelidiki identitas pengirim email berisi ancaman bom terhadap pesawat Saudia Airlines yang membuat pesawat itu mendarat darurat di Bandara Kualanamu, Medan, pada Selasa (17/6).
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan kerja sama itu dilakukan untuk mencari tahu identitas pengirim email tersebut.
“Saat ini kita sedang berkoordinasi dengan FBI untuk meneliti email yang ada. Sementara kita dapati email yang dikirim tidak sesuai dengan nama dimaksud, sehingga kita sedang melakukan pendalaman lebih lanjut,” ujarnya di Lapangan Bhayangkara Polri, Jakarta Selatan, Sabtu (21/6).
Listyo tak menjelaskan lebih jauh terkait kerja sama tersebut. Namun ia memastikan penanganan perkara dilakukan oleh Indonesia, meski itu merupakan maskapai Arab Saudi.

“Ya, kita te...