Nenek di Padang Dirampok-Dipukuli saat Mau Salat Tahajud: Muka Lebam, Emas Raib

10 jam yang lalu 2
ARTICLE AD BOX
Nenek korban perampokan mengalami luka lebam di wajah. dok. Polsek Koto Tangah.Nenek korban perampokan mengalami luka lebam di wajah. dok. Polsek Koto Tangah.

Seorang nenek berusia 79 tahun bernama Guslina dirampok dan dipukuli oleh orang tak dikenal. Peristiwa itu terjadi di rumah korban di Kelurahan Bungo Pasang, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, Sumatera Barat, pada Kamis (17/7) pukul 03.00 WIB.

Kanit Reskrim Polsek Koto Tangah, Iptu Jamaldi, mengatakan korban kehilangan kalung dan cincin emas beserta uang tunai.

"Hilang kalung lima emas dan cincin dua emas serta uang tunai Rp 160 ribu. Korban mengalami kerugian total sekitar kurang lebih Rp 28 juta," kata Jamaldi saat dihubungi wartawan.

Terbangun untuk Salat Tahajud

Jamaldi mengungkapkan, korban awalnya terbangun dan mau salat tahajud. Saat itu, korban curiga karena lampu rumah yang biasanya hidup tiba-tiba mati.

"Ibu ini sendirian di rumah. Korban melihat lampu rumah mati, biasanya hidup. Pas keluar pintu kamar, ibu ini langsung dibekap sama kain oleh pelaku. Korban lalu dipukuli," kata dia.

Nenek itu langsung lemas tidak berdaya saat dirampok dan dipukuli. Tidak lama, korban pingsan.

"Korban lemas akibat tindakan kekerasan, karena sudah tua," ucapnya.

 Shutter StockIlustrasi wanita jadi korban rampok saat berjalan sendirian di tempat gelap Foto: Shutter Stock

Pelaku yang belum diketahui identitas dan jumlahnya mengambil dua tas milik korban di dalam kamar. Di dalam tas-tas tersebut, barang berharga korban dibawa kabur.

"Berapa orang pelaku, korban tidak bisa memastikan. Karena wajah korban langsung ditutup. Korban dipukul otomatis korban lema...

Baca Selengkapnya