ARTICLE AD BOX

Pemerintah memastikan New Development Bank (NDB), yang sebelumnya merupakan BRICS Development Bank, tidak akan menjadi lembaga pendanaan yang dominan seperti International Monetary Fund (IMF) atau Bank Dunia (World Bank).
Wakil Menteri Keuangan Thomas Djiwandono mengatakan Presiden Prabowo Subianto sangat menerima kehadiran NDB dalam pembiayaan proyek di Indonesia, terutama di sektor infrastruktur.
"Kami mengajak NDB untuk membantu terutama di infrastruktur, pembiayaan infrastruktur, dan itu menjadi beberapa item yang kami bicarakan dengan baik di BRICS maupun di NDB sendiri," jelasnya saat ditemui di sela Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) BRICS, Senin (7/7).
Thomas mengatakan beberapa proyek yang akan didanai NDB merupakan ranah Kementerian Investasi dan Hilirisasi, pihak Kementerian Keuangan hanya akan mendukung segala proses administrasinya.
