KPAI Soal Konten Porno-Mistis di YouTube Marak: RI No. 4 Sedunia, Ini Darurat

11 jam yang lalu 3
ARTICLE AD BOX
 Dok. PribadiKomisioner KPAI Kawiyan. Foto: Dok. Pribadi

Konten pornografi dan mistis di YouTube marak. Ini jadi kekhawatiran Komisi I DPR karena seperti tak terawasi oleh pemerintah.

Konten-konten ini juga sangat berbahaya bagi anak. Mereka yang tak terawasi begitu mudah terpapar pornografi dan mistis.

Komisioner KPAI Kawiyan mengatakan, Indonesia memang sudah masuk ranah darurat konten pornografi. Ini tentu sangat memprihatinkan.

"Ruang digital Indonesia memang dipenuhi oleh konten pornografi. Indonesia menempati posisi keempat di dunia dan nomor dua di ASEAN konten pornografi. Ini sudah darurat," kata Kawiyan, Senin (7/7).

Kawiyan setuju dengan dorongan anggota Komisi I DPR TB Hasanuddin yang mendorong ada lembaga yang mengawasi konten YouTube. Sebab, tanggung jawab moral warga juga mulai luntur.

"Rasa tanggung jawab moral pengguna media sosial orang Indonesia masih memprihatinkan. Banyak content creator yang cenderung mengumbar hal-hal kepornoan baik berupa gambar/video maupun narasi. Di sisi lain anehnya hal-hal seperti itu mendapat tempat di masyarakat," ujar dia.

Rapat Komisi I DPR RI dengan Menkomdigi Meutya Hafid, Senin (7/7/2025). Foto: Haya Syahira/kumparanRapat Komisi I DPR RI dengan Menkomdigi Meutya Hafid, Senin (7/7/2025). Foto: Haya Syahira/kumparan

Konten di platform, seperti YouTube memang bukan kewenangan KPI karena berbeda. Kawiyan menyebut sejauh ini konten-konten di ruang digital masih di bawah pengawasan Kemenkomdigi.

"Cukup banyak memang konten-konten negatif, termasuk konten pornografi yang sudah di-take down dan situs yang diblokir oleh Komdigi melalui Direktorat P...

Baca Selengkapnya