IHSG Diprediksi Terkoreksi, Pasar Tunggu Investasi Danantara

2 minggu yang lalu 11
ARTICLE AD BOX
Layar digital menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Selasa (8/4/2025).  Foto: Iqbal Firdaus/kumparanLayar digital menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Selasa (8/4/2025). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi terkoreksi pada perdagangan Kamis (5/6). Sebelumnya, IHSG ditutup naik 24,215 poin atau 0,34 persen ke posisi 7.069,037 pada perdagangan Rabu (4/6).

Menurut analis Phintraco Sekuritas, IHSG diperkirakan akan berpotensi terkoreksi jangka pendek terbatas pada Kamis (5/6) karena indikator stochastic RSI sudah mendekati area oversold pada Rabu (4/6).

“Meskipun demikian, jika IHSG kuat bertahan di atas MA20 sekitar level 7.038, maka akan lebih terbuka peluang rebound lanjutan. Namun perlu diwaspadai potensi aksi ambil untung jangka pendek menjelang libur long weekend. Sehingga IHSG diperkirakan masih akan bergerak fluktuatif pada kisaran 7.000-7.120,” tulis Phintraco Sekuritas dalam risetnya, Kamis (5/6).

Dari dalam negeri, pasar masih menantikan perkembangan negosiasi dagang Indonesia dengan AS sebelum batas waktu jeda 90 hari tarif resiprokal berakhir.

“Selain itu pasar menantikan realisasi investasi Danantara senilai Rp 81.4 miliar, yang diambil dari potensi dividen BUMN senilai Rp 120 miliar tahun ini, untuk delapan sektor ekonomi,” tulis Phintraco Sekuritas.

Kemudian secara global, pasar memerhatikan AS yang merilis beberapa data ekonomi penting, diantaranya trade balance di Kamis (5/6), nonfarm payrolls, average hourly earnings dan unemployment rate pada Jumat (6/6).

Dari Eropa, pasar akan menantikan pertemuan ECB pada Kamis (5/6), yang diperkirakan akan kembali me...

Baca Selengkapnya