ARTICLE AD BOX

Demo menentang kebijakan keras pemerintahan Presiden Donald Trump terhadap imigran meluas hingga kota New York. Unjuk rasa ini dikenal sebagai gerakan anti-ICE.
ICE adalah singkatan dari otoritas imigrasi dan bea cuka di Amerika Serikat (AS). Massa di New York yang jumlahnya sampai ribuan orang memprotes razia oleh ICE terhadap terduga imigran ilegal.
"Tidak ada kebencian, tidak ada rasa takut, imigran diterima di sini," teriak pengunjuk rasa yang berkumpul di Foley Square, di depan gedung pengadilan tempat sejumlah imigran ditahan oleh aparat penegak hukum pada Jumat (6/6) lalu.
Dikutip dari AFP, Rabu (11/6), pengunjuk rasa jalan berbaris menuju Manhattan. Mereka terlihat membawa poster bertuliskan "ICE, pergi dari New York."
"Saya hadir di sini untuk mereka yang tidak punya suara untuk berada di sini saat ini, khususnya untuk ibu saya," kata seorang perempuan dalam demonstrasi.
Dia meminta identitasnya dirahasiakan karena ibunya adalah orang Meksiko dan statusnya adalah imigran tanpa dokumen.
"Sebetulnya, negara ini tidak bisa seperti saat ini tanpa imigran. Jadi saya ada di sini untuk mereka," lanjutnya.
Pengunjuk rasa lainnya, Jacqueline (23) yang merupakan keturunan ...