Cerita Anak Sekolah Ikut Demo di DPR Lalu 'Nginap' di Kantor Polisi

1 jam yang lalu 1
ARTICLE AD BOX
Remaja yang ikut demo saat dikembalikan ke orangtuanya dan keluar dari Gedung Ditreskrimum, Jakarta Selasa (26/8/2025). Foto: Rachmadi Rasyad/kumparanRemaja yang ikut demo saat dikembalikan ke orangtuanya dan keluar dari Gedung Ditreskrimum, Jakarta Selasa (26/8/2025). Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan

Sebanyak 196 orang anak di bawah umur diamankan polisi usai demo berujung ricuh di Gedung DPR/MPR dan sekitarnya pada 25 Agustus kemarin.

Mereka hanya ditahan semalam dan sore ini sudah dipulangkan ke orang tuanya masing-masing.

Salah seorang remaja yang merupakan pelajar kelas 3 SMP di Jakarta Selatan berinisial AP (15) mengaku tak berniat datang ke lokasi demo. Menurut pengakuannya, ia hanya ikut bersama 14 temannya naik mobil bak terbuka untuk bermain.

Namun, mobil yang mereka tumpangi malah mengarah ke sekitaran Monas.

Para orangtua bekumpul di Polda Metro Jaya karena anaknya tertangkap saat ikut demo, Selasa (26/8/2025). Foto: Rachmadi Rasyad/kumparanPara orangtua bekumpul di Polda Metro Jaya karena anaknya tertangkap saat ikut demo, Selasa (26/8/2025). Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan

"Gak demo, kita mah main, bak-bakan doang. Jalan-jalan doang. Gak ada yang demo," kata dia kepada wartawan saat proses pemulangan di Polda Metro Jaya, Selasa (26/8).

AP mengaku tak membawa senjata dan tak berbuat kericuhan. Saat ditangkap, dia mengaku sempat kena pukul tongkat polisi di bagian tangannya hingga memar.

"Kena (pukul)" ujar dia sambil menunjukkan tangan kanannya yang lebam.

Setelah ditangkap, AP dibawa ke Polda Metro Jaya. Di sana, dia berkumpul bersama remaja lainnya yang ditangkap di ...

Baca Selengkapnya