Bocah 4 Tahun di Grobogan Diduga Dianiaya hingga Tewas, Makamnya Dibongkar

5 jam yang lalu 3
ARTICLE AD BOX
 Bricolage/Shuterstockilustrasi balita berjalan jinjit. Foto: Bricolage/Shuterstock

Polisi membongkar makam seorang bocah berusia 4 tahun di Purwodadi, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah. Bocah laki-laki itu diduga tewas karena dianiaya.

Kasat Reskrim Polres Grobogan, AKP Agung Joko Haryono membenarkan adanya pembongkaran makam tersebut. Bocah malang itu diketahui memang dirawat oleh kerabatnya sejak April 2025.

"Ibu korban kan menitipkan anaknya ke kerabatnya yang juga teman. Terus dari mereka, ibunya tahunya anaknya sudah dimakamkan pada Rabu 2 Juli 2025 kemarin," ujar Agung saat dihubungi, Jumat (4/7).

Bocah malang itu dilaporkan meninggal meninggal karena terpeleset di kamar mandi. Ia langsung dikuburkan tanpa konfirmasi kepada orang tua kandungnya.

"Alasannya meninggal karena terpeleset dari kamar mandi, pas dibawa ke rumah sakit meninggal. Langsung dikubur tanpa konfirmasi orang tua kandung, buru-buru dikuburkan," jelas dia.

Ibu kandung korban yang curiga kemudian melapor ke Polres Grobogan agar bisa dilakukan penyelidikan dan membongkar makam.

"Kemarin Pagi, jam 07.00 itu orang tua kandung korban melapor ke Polres, intinya melaporkan dugaan tindak kekerasan ke anaknya," imbuh dia

Pembongkaran makam dilakukan oleh Tim Dokkes Polda Jateng, jasad korban kemudian dilakukan autopsi. Agung juga tak membantah ada luka akibat kekerasan di tubuh korban.

"Saksi saat ini ada enam yang diperiksa. Dugaannya kekerasan terhadap anak hingga menyebabkan meninggal dunia," kata Agung.

Baca Selengkapnya