Belgia Akan Akui Palestina dan Jatuhkan Sanksi ke Israel

Menteri Luar Negeri, Urusan Eropa, dan Kerja Sama Pembangunan Belgia, Maxime Prevost. Foto: JOHN THYS / AFP

Belgia menambah panjang daftar negara akan mengakui Palestina pada Sidang Majelis Umum PBB September ini. Pengumuman terkait pengakuan Palestina disampaikan Menlu Belgia  Maxime Prevot pada Selasa (2/9).

“Palestina akan diakui oleh Belgia pada sesi PBB dan sanksi tegas akan dijatuhkan kepada Pemerintah Israel,” kata Prevot seperti dikutip dari AFP.

Belum diketahui secara detail apa bentuk sanksi bakal dijatuhkan Belgia kepada Pemerintahan Israel.

Rombongan pengakuan Palestina dari Barat menjadi sorotan ketika itu keluar dari Presiden Prancis Emmanuel Macron pada Juli lalu. Macron menegaskan pengakuan akan disampaikan pada Sidang Majelis Umum PBB 9-23 September di markas PBB di New York.

Kini sudah belasan negara Barat mengikuti jejak yang sudah dilakukan oleh Prancis.

Adapun bagi Belgia pengakuan terhadap Palestina didasari tragedi kemanusiaan di Gaza. Di sana serangan Israel menyebabkan kematian 60 ribu orang dan bencana kelaparan.

"Menghadapi kekerasan yang dilakukan Israel yang melanggar hukum internasional, mengingat kewajiban internasionalnya, termasuk kewajiban untuk mencegah risiko genosida, Belgia harus mengambil keputusan tegas untuk meningkatkan tekanan terhadap pemerintah Israel dan teroris Hamas," tulis Prevot.

"Ini bukan tentang menghukum rakyat Israel, melainkan tentang memastikan bahwa pemerintahnya menghormati hukum internasional dan humaniter serta mengambil tindakan untuk mencoba mengubah situasi di lapangan," tambahnya.