Akhir Perjalanan Greta Thunberg: Berlayar untuk Gaza, Dideportasi Israel

2 minggu yang lalu 9
ARTICLE AD BOX
Aktivis iklim Greta Thunberg bersama aktivis lain dari sebuah organisasi hak asasi manusia bertemu dengan para jurnalis di Catania, Italia, Minggu (1/6/2025). Foto: Salvatore Cavalli/AP PHOTOAktivis iklim Greta Thunberg bersama aktivis lain dari sebuah organisasi hak asasi manusia bertemu dengan para jurnalis di Catania, Italia, Minggu (1/6/2025). Foto: Salvatore Cavalli/AP PHOTO

Israel mendeportasi aktivis lingkungan asal Swedia Greta Thunberg dari Israel. Thunberg sebelumnya ditangkap Israel pelayaran dalam misi kemanusiaan untuk Gaza. Di kapal yang membawa bantuan untuk Gaza tersebut juga terdapat 11 aktivis lainnya.

"Greta Thunberg meninggalkan Israel dalam penerbangan menuju Prancis," kata Kemlu Israel dalam unggahan di X, dikutip dari AFP, Selasa (10/6).

Selain Greta, 1 aktivis asal Prancis juga dilaporkan secara sukarela kembali ke negaranya hari ini, Selasa (10/6). Namun, 5 aktivis lainnya akan menjalani sidang di Israel.

"Salah satu di antara mereka telah sepakat untuk pergi secara sukarela dan akan kembali ke negaranya hari ini. 5 orang lainnya akan menjalani proses deportasi paksa," kata Menlu Prancis Jean-Noel Barrot.

Meski demikian, Prancis belum merinci siapa saja aktivis yang akan menjalani proses deportasi paksa dan siapa yang secara sukarela kembali ke Prancis.

Namun, salah satu warga Prancis yang ikut dalam rombongan pelayaran ke Gaza adalah anggota Parlemen Eropa yang mewakili Prancis, Rima Hassan.

Kapal Madleen Hilang Kontak

Baca Selengkapnya