10.500 Pramugari Air Canada Mogok Kerja, 600 Penerbangan Batal

5 hari yang lalu 6
ARTICLE AD BOX
 Shutetrstock Ilustrasi Air Canada Foto: Shutetrstock

Maskapai penerbangan terbesar di Kanada, Air Canada, harus membatalkan lebih dari 600 penerbangan setelah 10.500 pramugarinya melakukan aksi mogok kerja pada Sabtu dini hari (16/8).

Serikat pekerja Canadian Union of Public Employees (CUPE) menyatakan, mogok kerja tersebut terjadi setelah tidak adanya kesepakatan negosiasi kerja, terutama persoalan gaji. Akibatnya, Air Canada menangguhkan semua operasi penerbangan yang biasanya melayani sekitar 130.000 penumpang per hari, terutama pada puncak musim liburan.

“Kami sekarang resmi mogok kerja,” kata juru bicara Air Canada dari Serikat Pekerja Publik Kanda (CUPE) dikutip dari Bloomberg, Sabtu (16/8).

Sebelumnya, Maskapai Air Canada telah menawarkan peningkatan total kompensasi gaji, termasuk tunjangan dan bonus, sebesar 25 persen pada tahun pertama dan 38 persen selama empat tahun. Selain itu, mereka juga setuju untuk membayar sebagian pekerjaan pramugari di darat.

Sayangnya saat ini, pramugari Air Canada hanya dibayar saat pesawat sedang mengudara, tidak untuk pekerjaan lainnya seperti membantu penumpang sebelum penerbangan.

 Shutter StockPesawat Air Canada Foto: Shutter Stock

CUPE menyatakan, tawaran tersebut hanya mewakili kenaikan gaji sebesar 17,2 persen selama empat tahun. Serikat pekerja tersebut menyatakan bahwa seorang pramugari junior mendapatkan gaji 1.952 dolar Kanada per bulan sebelum pajak, dan proposal terbaik Air Canada untuk tahun pertama adalah kenaikan gaji sebesar 8 persen yang menghasilkan 2.108 dolar Kanada per bulan, lebih rendah 700 dolar Kanada dari upah mi...

Baca Selengkapnya